Perilaku Mencari Perhatian: Apa Penyebabnya?

http://otantikpazar.com/model-baju-atasan-wanita-terbaru/

Perilaku Mencari Perhatian: Apa Penyebabnya?

Untuk diakui, dicerminkan dan divalidasi adalah kebutuhan psikologis yang kita semua miliki. Ini adalah bagian yang normal dan alamiah dari menjadi manusia dan sesuatu yang vital bagi stabilitas mental dan emosional. Dan seperti kebanyakan hal dalam hidup, bisa ada ekstrem dan ketika persyaratan yang sehat ini dibawa ke ekstrem; itu dapat menyebabkan perilaku disfungsional.

Ini bisa menjadi orang yang selalu mencari perhatian dari siapa pun yang akan memberikannya atau mungkin seseorang yang mencari perhatian selama waktu-waktu tertentu dalam hidup mereka.

Pendapat saya

Jadi di sini saya akan memberikan pandangan saya saat ini tentang apa yang saya yakini sebagai beberapa penyebab perilaku mencari perhatian. Ini tidak dianggap sebagai kebenaran yang lengkap atau hanya. Ini adalah apa yang saya simpulkan saat ini dalam hidup saya.

Isolasi Terkadang

Akan ada waktu dalam satu & rsquo; s hidup ketika itu akan cukup normal untuk mencari perhatian dengan cara yang keluar dari karakter. Di sini orang akan mencari lebih banyak perhatian daripada biasanya dan ini akan secara khusus terlihat oleh orang-orang terdekat mereka

Contohnya adalah lebih atau kurang sesuatu yang menyebabkan reaksi emosional yang kuat pada seseorang. Jadi, ini bisa terjadi; ketika suatu pekerjaan berakhir, suatu hubungan berakhir, orang yang dicintai berlalu, kesehatan yang buruk, waktu transisi dan ketika melepaskan terjadi dan banyak lainnya.

Karena kemungkinan peristiwa-peristiwa ini menciptakan lebih banyak aktivitas mental, fisik dan emosional daripada biasanya, kebutuhan untuk perhatian ekstra harus diharapkan.

Kejadian Ekstrim

Untuk apa yang mungkin menjadi kesempatan aneh bagi sebagian orang; bagi yang lain, itu adalah kejadian biasa. Di sini, seseorang memiliki kebutuhan yang tinggi untuk perhatian dan ini adalah kebutuhan yang tidak pernah surut. Dan tidak peduli berapa banyak perhatian yang orang ini terima dan untuk berapa lama itu berlangsung; itu tidak pernah cukup.

Analogi

Ini seperti memiliki mobil dengan kebocoran air; tidak peduli berapa banyak air yang masuk ke sana, itu tidak pernah penuh. Mobil itu memiliki air yang melintas dan namun ini berumur pendek. Karena begitu sudah melalui pemipaan, itu langsung kembali keluar lagi. Tidak ada penumpukan air; tidak ada yang dipertahankan.

Contoh

Bagaimana ini muncul dapat bergantung pada banyak faktor yang berbeda. Ini bisa menjadi hasil dari satu usia, jenis kelamin, pendidikan dan status sosial.

Bagi wanita, hal ini sering berhubungan dengan kecantikan feminin dan fisik mereka dan dapat mencakup, tetapi tidak terbatas pada: berpakaian dengan cara yang menarik perhatian berlebihan pada tubuh mereka, yaitu mengenakan pakaian yang terlalu provokatif, sejumlah besar riasan dan perilaku menyendiri.

Dan bagi pria, hal ini bisa berhubungan dengan maskulinitas dan kekuatan fisik mereka dan berkisar dari berbicara tentang berapa banyak wanita yang mereka miliki, sampai seberapa banyak berat yang dapat mereka angkat dan banyak hal lainnya.

Namun, adalah hal yang umum bagi perempuan untuk terlibat dalam bentuk-bentuk maskulin mencari perhatian dan bagi laki-laki untuk berpartisipasi dalam cara-cara feminin untuk mencari perhatian.

Perhatian Disfungsional

Di atas adalah contoh dari apa yang dapat digolongkan sebagai perhatian positif dan sebagai pikiran ego bekerja dalam polaritas, ini berarti ada juga cara negatif bahwa kebutuhan untuk perhatian dapat muncul.

Ini dapat berkisar dari cara-cara yang berbahaya dan mengancam nyawa, hingga perilaku yang lebih halus dan tampaknya tidak bersalah. Orang dapat mengembangkan penyakit tertentu sebagai cara untuk mendapatkan perhatian dari orang lain, memainkan peran korban di berbagai bidang kehidupan, terus-menerus menjadi bagian dari beberapa jenis drama dan banyak cara lainnya.

Jangka pendek

Apakah kebutuhan untuk perhatian muncul dengan cara-cara yang dapat digolongkan sebagai fungsional atau disfungsional, ada efek tidak biasanya berlangsung sangat lama. Dan inilah mengapa perilaku yang sama sering terlihat lagi dan lagi. Mungkin sedikit dimodifikasi dari waktu ke waktu, tetapi niatnya sama.

Dan meskipun ada kebutuhan besar untuk perhatian; itu tidak bertahan lama dan mungkin, sama anehnya dengan kedengarannya, ditolak. Contoh yang menunjukkan ini, adalah wanita yang berpakaian dengan cara yang akan menarik perhatian dan setelah menerima perhatian ini menarik diri atau mengeluh saat menerima begitu banyak perhatian.

Sekarang, sementara ini hanyalah satu contoh, apa yang ditunjukkannya, adalah bahwa ada konflik batin. Ini seperti meminta sesuatu dan setelah menerimanya, seseorang merasakan kebalikan dari apa yang dipikirkan orang lain.

Kenapa ini?

Apa yang biasanya hidup di bagian pikiran kita yang dikenal sebagai ketidaksadaran, bagian yang mendorong sebagian besar perilaku kita, adalah masa lalu yang belum diolah. Dan apa yang membentuk sebagian besar masa lalu biasanya adalah masa kecil kita. Ini karena masa kanak-kanak kita adalah waktu ketika otak kita terbentuk dan lebih lunak yang akan pernah ada lagi.

Jadi pada tingkat sadar, seseorang mungkin mencari perhatian dan mendambakannya, tetapi apa yang terjadi pada tingkat di luar kesadaran umum yang satu ini dapat melawan perhatian dan menolaknya dengan segala cara.

Asosiasi

Dan alasan untuk ini adalah bahwa pikiran ego seseorang telah membentuk asosiasi yang berarti perhatian. Karena perhatian berarti sesuatu yang berbeda untuk semua orang; inilah alasan orang-orang untuk mendapatkan perhatian bisa sangat berbeda.

Pada tingkat yang sadar, seseorang secara alami mencari perhatian, tetapi pertanyaannya adalah: apa yang dipikirkan ego seseorang sebagai apa yang dimaksud dengan perhatian? Dan cara orang mendapatkan perhatian sebagai seorang anak akan sangat membantu menjelaskan bagaimana asosiasi-asosiasi ini terbentuk.

Pola

Sebagai seorang anak, seseorang mungkin memiliki cara atau metode yang dijamin untuk mendapatkan perhatian pengasuh mereka. Untuk beberapa ini akan melakukan semua yang satu pengasuh bertanya, untuk orang lain ini akan berbuat nakal dan bermain.

Dan kemudian ada juga dinamis memiliki pengasuh yang jauh dan ini berarti bahwa sebagai seorang anak, seseorang harus bekerja untuk perhatian, dengan itu jarang tersedia sebaliknya.

Dan bagi orang lain, ini mungkin termasuk berada di sekitar pengasuh yang mencekik dan sombong dan ini berarti perhatian membuat orang merasa dikompromikan dan bahkan dilecehkan. Mungkin juga bagi orang-orang yang dibesarkan untuk menjadi kombinasi dari keduanya, serta satu gaya yang sering digunakan.

Akrab

Ini kemudian mengarah pada pikiran ego menghubungkan pola-pola ini sebagai apa yang akrab dan ini kemudian menjadi terkait sebagai apa yang aman bagi pikiran. Dan itu tidak masalah jika cara-cara berperilaku menguntungkan fungsional. Apa yang dipikirkan oleh ego sebagai familiar adalah apa yang mendorong perilaku kita.

Bagaimana Ini Tampak

Jadi, jika seseorang harus bekerja untuk perhatian dan tidak menerimanya, pikiran akan menghubungkan ini sebagai familiar. Dan ini kemudian dapat mengarah pada orang-orang yang mencari perhatian dengan cara di mana mereka tampil seolah-olah mereka terus berusaha membuktikan kelayakan mereka.

Bagi orang-orang yang mencari perhatian dan kemudian menolaknya, itu mungkin karena perhatian yang mereka terima sebagai seorang anak adalah destruktif dan luar biasa. Dan sekarang, sebagai akibatnya, menolak perhatian bahwa mereka putus asa mencari pada tingkat sadar; dengan alasan seseorang terus memainkan peran ini, meskipun itu destruktif, adalah karena ini diasosiasikan sebagai familier dengan pikiran ego.

Perhatian

Namun, tidak peduli bagaimana ini di awal satu kehidupan, yang jelas adalah bahwa seseorang tidak diizinkan untuk menerima perhatian untuk menjadi siapa mereka. Mereka juga harus membuktikan nilai mereka kepada pengasuh mereka atau mereka harus mengurus pengasuh mereka perlu perhatian dan mengabaikan kebutuhan mereka sendiri (dalam kasus tertahan dan kewalahan)

Peraturan

Dan apa yang diciptakan oleh pengalaman awal ini adalah: pikiran, perasaan, sensasi, dan emosi. Ini tidak akan memberdayakan atau mendukung dan jika mereka tidak ditangani melalui terapi atau beberapa cara lain; mereka harus ditangani dengan cara lain.

Jadi, dengan terus-menerus mendapatkan perhatian orang lain, ketegangan dan konflik batin sedang diatur. Ini tidak akan sepenuhnya menghapusnya; itu hanya akan menjadi solusi jangka pendek dan segera mereka akan kembali lagi.

Kesadaran

Agar perilaku berubah dan agar seseorang menerima perhatian dengan cara yang fungsional dan sehat, seseorang harus mengubah asosiasi yang pikiran ego telah terbentuk di sekitar perhatian.

Dan mulai menyadari bahwa mereka dapat menerima perhatian tanpa harus berkompromi. Dengan melepaskan ketegangan dan konflik batin ini, kita juga bisa mulai menilai siapa mereka dan karena ini terjadi, kebutuhan akan perhatian juga cenderung mereda.